Monthly Archives: Desember 2018

Konsultasi Syariah Saya Tidak Punya Anak Keturunan Lalu Siapa Yang Akan Dan Bisa Mendoakan Saya?

๐ŸŽ๐ŸŽ๐ŸŽ๐ŸŽ๐ŸŽ๐ŸŽ๐ŸŽ๐ŸŽ๐ŸŽ๐ŸŽ๐ŸŽ๐ŸŽ๐ŸŽ๐ŸŽ

๐Ÿ‡นโ€Œ๐Ÿ‡ฎโ€Œ๐Ÿ‡ฉโ€Œ๐Ÿ‡ฆโ€Œ๐Ÿ‡ฐโ€Œ ๐Ÿ‡ตโ€Œ๐Ÿ‡บโ€Œ๐Ÿ‡ณโ€Œ๐Ÿ‡พโ€Œ๐Ÿ‡ฆโ€Œ
๐Ÿ‡ฆโ€Œ๐Ÿ‡ณโ€Œ๐Ÿ‡ฆโ€Œ๐Ÿ‡ฐโ€Œ ๐Ÿ‡ธโ€Œ๐Ÿ‡ฎโ€Œ๐Ÿ‡ฆโ€Œ๐Ÿ‡ตโ€Œ๐Ÿ‡ฆโ€Œ
๐Ÿ‡พโ€Œ๐Ÿ‡ฆโ€Œ๐Ÿ‡ณโ€Œ๐Ÿ‡ฌโ€Œ ๐Ÿ‡ฒโ€Œ๐Ÿ‡ชโ€Œ๐Ÿ‡ณโ€Œ๐Ÿ‡ฉโ€Œ๐Ÿ‡ดโ€Œ๐Ÿ‡ฆโ€Œ๐Ÿ‡ฐโ€Œ๐Ÿ‡ฆโ€Œ๐Ÿ‡ณโ€Œ
๐Ÿ‡ฐโ€Œ๐Ÿ‡ฎโ€Œ๐Ÿ‡นโ€Œ๐Ÿ‡ฆโ€Œ

๐ŸŽ๐ŸŽ๐ŸŽ๐ŸŽ๐ŸŽ๐ŸŽ๐ŸŽ๐ŸŽ๐ŸŽ๐ŸŽ๐ŸŽ๐ŸŽ๐ŸŽ๐ŸŽ

#โƒฃ #broadcastquantumfiqih
No.: KS/11/XII/QUFI
Topik: 1โƒฃ _Konsultasi Syariah_
Rubrik: _quantumfiqihkeluarga_

๐Ÿ‡งโ€Œ๐Ÿ‡จโ€Œ๐Ÿ‡ถโ€Œ๐Ÿ‡บโ€Œ๐Ÿ‡ซโ€Œ๐Ÿ‡ฎโ€Œ

Konsultasi Syariah *272 – Tidak Punya Anak, Siapa Yang Mendoakan Kita*

โž–โž–โž–โž–โž–โž–โž–โž–โž–โž–โž–โž–โž–โž–
_Pertanyaan_
Assalamu’alaikum warahmatullahi wabarakatuh.
๐Ÿงฒ Pak Brilly, apakah doa anak utk orang tuanya : “Alloohummaghfirlii waliwaalidayya warham humma kamaa rabbayaa nii shaghiiraa” hanya utk anak kepada orang tua nya saja atau sampai kepada nenek kakeknya ?.Bagaimana dengan anak anak yg lebih dahulu meninggal, siapa yg mendoakan mereka dan kedua orangtuanya? Bagaimana dengan pasangan yg tidak dikaruniai anak? Matur nuwun sebelumnya. Wassalamu’alaikum warahmatullahi wabarakatuh.

๐Ÿ“ Ditanyakan oleh Bapak *Ardi I.* (0811-3597-120) dari Surabaya pada _12 Desember 2018_

โž–โž–โž–โž–โž–โž–โž–โž–โž–โž–โž–โž–โž–โž–
_Jawaban_
Wa’alaikumussalam wa Rahmatullah wa Barakatuh

๐Ÿ“บ Secara lafazh (tekstual) doa tersebut khusus kepada orang tua kandungnya, karena bunyinya โ€˜walidayyaโ€™ (kedua orang tua saya). Meski secara bahasa, seringkali orang keturunan โ€˜Arab yang bahasa induknya adalah bahasa Arab, menyebut walidayya untuk gurunya (syaikhnya), orang tua angkatnya, pamannya, mertuanya, bahkan kakek-kakeknya atau orang-orang yang dihormati.

โœˆ Doa-mendoakan adalah tradisi mulia yang patut untuk diaksentuasi secara massif. *Doa itu bermanfaat bagi siapa saja yang hidup maupun yang sudah wafat, asalkan agamanya Islam, jika doanya adalah doa hidayah atau maghfirah*. Doa kebaikan bisa jadi bermanfaat buat nonmuslim yang masih hidup. Begitu kesimpulan yang saya dapati dalam banyak kitab fiqih, aqidah, dan hadits.

๐ŸŒ Bagi orang tua yang anaknya wafat lebih dulu, maka siapa yang mendoakannya? Siapa saja. Kalau orang lain mendoakan pakai doa rabbighfirli wa li walidayya, ya hanya untuk orang tua yang bersangkutan. Maka doanya pakai doa yang lain. Orang tuanya orang tua juga mustajab doanya.

๐Ÿ“œ Dari Abu Hurairah radhiyallahu โ€˜anhu, Nabi shallallahu โ€˜alaihi wa sallam bersabda,
ุซูŽู„ุงูŽุซู ุฏูŽุนูŽูˆูŽุงุชู ู…ูุณู’ุชูŽุฌูŽุงุจูŽุงุชูŒ ู„ุงูŽ ุดูŽูƒู‘ูŽ ูููŠู‡ูู†ู‘ูŽ ุฏูŽุนู’ูˆูŽุฉู ุงู„ู’ูˆูŽุงู„ูุฏู ูˆูŽุฏูŽุนู’ูˆูŽุฉู ุงู„ู’ู…ูุณูŽุงููุฑู ูˆูŽุฏูŽุนู’ูˆูŽุฉู ุงู„ู’ู…ูŽุธู’ู„ููˆู…ู
_โ€œTiga doa yang mustajab yang tidak diragukan lagi yaitu doa orang tua, doa orang yang bepergian (safar) dan doa orang yang dizholimi.โ€_ *[Sunan Abu Dawud no. 1536]*

๐Ÿ“œ Dari Abu Hurairah radhiyallahu โ€˜anhu, Rasulullah shallallahu โ€˜alaihi wa sallam bersabda,
ุซูŽู„ุงูŽุซู ุฏูŽุนูŽูˆูŽุงุชู ูŠูุณู’ุชูŽุฌูŽุงุจู ู„ูŽู‡ูู†ู‘ูŽ ู„ุงูŽ ุดูŽูƒู‘ูŽ ูููŠู‡ูู†ู‘ูŽ ุฏูŽุนู’ูˆูŽุฉู ุงู„ู’ู…ูŽุธู’ู„ููˆู…ู ูˆูŽุฏูŽุนู’ูˆูŽุฉู ุงู„ู’ู…ูุณูŽุงููุฑู ูˆูŽุฏูŽุนู’ูˆูŽุฉู ุงู„ู’ูˆูŽุงู„ูุฏู ู„ููˆูŽู„ูŽุฏูู‡ู
_โ€œTiga doa yang mustajab yang tidak diragukan lagi yaitu doa orang yang dizholimi, doa orang yang bepergian (safar) dan doa baik orang tua pada anaknya.”_ *[Sunan Ibnu Majah no. 3862]*

๐Ÿ“œ Dari Abu Hurairah berkata, โ€Nabi shallallahu โ€™alaihi wa sallam bersabda,
ุซูŽู„ุงูŽุซู ุฏูŽุนูŽูˆูŽุงุชู ู…ูุณู’ุชูŽุฌูŽุงุจูŽุงุชูŒ ู„ูŽู‡ูู†ู‘ูŽ ู„ุงูŽ ุดูŽูƒู‘ูŽ ูููŠู’ู‡ูู†ู‘ูŽ ุฏูŽุนู’ูˆูŽุฉู ุงู„ู’ู…ูŽุธู’ู„ููˆู’ู…ู ูˆูŽุฏูŽุนู’ูˆูŽุฉู ุงู„ู’ู…ูุณูŽุงููุฑู ูˆูŽุฏูŽุนู’ูˆูŽุฉู ุงู„ู’ูˆูŽุงู„ูุฏูŽูŠู’ู†ู ุนูŽู„ู‰ูŽ ูˆูŽู„ูŽุฏูู‡ูู…ูŽุง
_โ€œAda tiga jenis doa yang mustajab (terkabul), tidak diragukan lagi, yaitu doa orang yang dizalimi, doa orang yang bepergian dan doa kejelekan kedua orang tua kepada anaknya.โ€_ *[Al Adab Al Mufrad no. 32]*

๐Ÿต Siapapun bisa mendoakan orang yang anaknya sudah wafat lebih dulu. Diantara doanya sudah tertera di dalam Al-Quran, yang senada dengan doa rabbighfirli wa li walidayya. Allah Al-Hakim mengajarkan,
ุฑูŽุจู‘ูŽู†ูŽุง ุงุบู’ููุฑู’ ู„ูŽู†ูŽุง ูˆูŽู„ูุฅูุฎู’ูˆูŽุงู†ูู†ูŽุง ุงู„ู‘ูŽุฐููŠู†ูŽ ุณูŽุจูŽู‚ููˆู†ูŽุง ุจูุงู„ู’ุฅููŠู…ูŽุงู†ู ูˆูŽู„ูŽุง ุชูŽุฌู’ุนูŽู„ู’ ูููŠ ู‚ูู„ููˆุจูู†ูŽุง ุบูู„ู‘ู‹ุง ู„ูู„ู‘ูŽุฐููŠู†ูŽ ุขู…ูŽู†ููˆุง ุฑูŽุจู‘ูŽู†ูŽุง ุฅูู†ู‘ูŽูƒูŽ ุฑูŽุกููˆููŒ ุฑูŽุญููŠู…ูŒ
_โ€œYa Rabb kami, beri ampunlah kami dan saudara-saudara kami yang telah beriman lebih dulu dari kami, dan janganlah Engkau membiarkan kedengkian dalam hati kami terhadap orang-orang yang beriman; Ya Rabb kami, Sesungguhnya Engkau Maha Penyantun lagi Maha Penyayang.โ€_ *[QS. Al-Hasyr (59): 10]*

๐Ÿšง Bagi pasangan yang belum dikaruniai anak, jangan berkecil hati, jangan putus asa. Bisa minta bantuan doa kepada orang tua, kerabat, atau siapa saja, termasuk bantuan doa dari anak angkat, anak asuh, anak didik dan lainnya.

๐Ÿงฐ Dari sini kita bisa mengambil kesimpulan bahwa memang keberadaan anak kandung itu sangat urgen dan vital, salah satunya adalah mereka bisa mendoakan kita dengan doa rabbighfirli wa li walidayya dan doa-doa lainnya. Doa-doa hebat bisa disimak di buku gratis saya โ€˜DZIKIR DAHSYAT DOA HEBATโ€™.

ุนู† ุฃู†ุณ ุจู† ู…ุงู„ูƒ ู‚ุงู„ : ูƒุงู† ุฑุณูˆู„ ุงู„ู„ู‡ ุตู„ู‘ู‰ ุงู„ู„ู‡ ุนู„ูŠู‡ ูˆุณู„ู… ูŠุฃู…ุฑ ุจุงู„ุจุงุกุฉ ูˆูŠู†ู‡ู‰ ุนู† ุงู„ุชู‘ุจุชู‘ู„ ู†ู‡ูŠุง ุดุฏูŠุฏุง , ูˆูŠู‚ูˆู„ : ุชูŽุฒูŽูˆู‘ูŽุฌููˆุง ุงู„ู’ูˆูŽุฏููˆุฏูŽ ุงู„ู’ูˆูŽู„ููˆุฏูŽ , ุฅูู†ูู‘ูŠ ู…ููƒูŽุงุซูุฑูŒ ุจููƒูู…ู ุงู„ุฃูŽู†ู’ุจููŠูŽุงุกูŽ ูŠูŽูˆู’ู…ูŽ ุงู„ู’ู‚ููŠูŽุงู…ูŽุฉู
๐Ÿ“œ Dari Anas bin Malik -Radhiyallahu’anhu- ia berkata, “Dahulu Rasulullah Shallallahu’alaihi wa sallam selalu memerintahkan kami untuk menikah dan beliau sangat melarang kami untuk membujang (tidak mau menikah selama-lamanya). Beliau bersabda, _”Nikahilah oleh kalian wanita yang penuh kasih sayang dan subur. Karena sesungguhnya pada hari kiamat kelak, aku akan berbangga dihadapan para Nabi dengan jumlah kalian yang banyak.”_ *[Shahih Ibnu Hibban no. 4028]*

๐Ÿฅฌ Lebih dari itu, bagi pasutri yang anaknya wafat saat masih balita, justru itu adalah kesempatan mendapatkan syafaat di Akhirat. Bagi yang putra-putrinya tetap hidup hingga kedua orang tua wafat, itu juga sama-sama kenikmatan, karena istighfar anak kita bermanfaat untuk kita.

๐Ÿ‡ Maka bagi pasangan yang belum dikarunjai anak, jangan putus asa, harus semangat berjuang. Abu Hamid Al-Ghazali dalam kitab Ihya โ€˜Ulum Ad-Din menyebutkan empat diantara puluhan manfaat memiliki keturunan,
ูˆููŠ ุงู„ุชูˆุตู„ ุฅู„ู‰ ุงู„ูˆู„ุฏ ู‚ุฑุจุฉ ู…ู† ุฃุฑุจุนุฉ ุฃูˆุฌู‡ ู‡ูŠ ุงู„ุฃุตู„ ููŠ ุงู„ุชุฑุบูŠุจ ููŠู‡ ุนู†ุฏ ุงู„ุฃู…ู† ู…ู† ุบูˆุงุฆู„ ุงู„ุดู‡ูˆุฉ ุญุชู‰ ู„ู… ูŠุญุจ ุฃุญุฏู‡ู… ุฃู† ูŠู„ู‚ู‰ ุงู„ู„ู‡ ุนุฒุจุง. ุงู„ุฃูˆู„ ู…ูˆุงูู‚ุฉ ู…ุญุจุฉ ุงู„ู„ู‡ ุจุงู„ุณุนูŠ ููŠ ุชุญุตูŠู„ ุงู„ูˆู„ุฏ ู„ุฅุจู‚ุงุก ุฌู†ุณ ุงู„ุฅู†ุณุงู† ูˆุงู„ุซุงู†ูŠ ุทู„ุจ ู…ุญุจุฉ ุฑุณูˆู„ ุงู„ู„ู‡ ุตู„ู‰ ุงู„ู„ู‡ ุนู„ูŠู‡ ูˆุณู„ู… ููŠ ุชูƒุซูŠุฑ ู…ู† ู…ุจุงู‡ุงุชู‡ ูˆุงู„ุซุงู„ุซ ุทู„ุจ ุงู„ุชุจุฑูƒ ุจุฏุนุงุก ุงู„ูˆู„ุฏ ุงู„ุตุงู„ุญ ุจุนุฏู‡ ูˆุงู„ุฑุงุจุน ุทู„ุจ ุงู„ุดูุงุนุฉ ุจู…ูˆุช ุงู„ูˆู„ุฏ ุงู„ุตุบูŠุฑ ุฅุฐุง ู…ุงุช ู‚ุจู„ู‡.
Berusaha untuk mendapatkan keturunan sudah dinilai sebagai suatu bentuk ibadah dilihat dari empat sisi: (1) Menjalankan perintah Allah agar manusia tetap memiliki keturunan. (2) Berharap dicintai Rasulullah shallallahu โ€˜alaihi wa sallam karena beliau akan bangga dengan banyaknya keturunannya pada hari kiamat. (3) Mengharap berkah dari doa baik dari anak shalih setelah wafat. (4) Mengharapkan syafaโ€™at dari anak yang meninggal dunia ketika kecil sebelum orang tuanya.

๐ŸŸ Terimakasih Bapak Ardi atas pertanyaannya, semoga bermanfaat. Mohon maaf jawabannya sederhana. Kebetulan saya dan tim sedang fokus mempelajari cabang-cabang ilmu fiqih. Saya juga sedang membimbing sembilan mahasiswi untuk skripsi.

๐Ÿ“ Dijawab oleh *Pak Jibril* (Haji Brilly)
โž–โž–โž–โž–โž–โž–โž–โž–โž–โž–โž–โž–โž–โž–
๐ŸŒ Kunjungi http://quantumfiqih.wordpress.com

๐ŸŒ Kunjungi http://islamicboardingschool.wordpress.com

๐ŸŒ Kunjungi http://kopassuss.wordpress.com

๐Ÿ“’ Donasi Mushalla Al Istiqamah #5 dinyatakan *ditutup* pada 21 Desember 2018 dikarenakan tidak adanya tenaga tukang. Dana yang sudah masuk ditabung dalam bentuk keramik untuk dinding qiblat dan mihrab.

๐ŸŽ™ Daftarkan diri mendapatkan broadcast whatsapp ๐Ÿ‡งโ€Œ๐Ÿ‡จโ€Œ๐Ÿ‡ถโ€Œ๐Ÿ‡บโ€Œ๐Ÿ‡ซโ€Œ๐Ÿ‡ฎโ€Œ di *+62 821-4088-8638* dengan menyebutkan nama dan kota asal.

โš  Jangan lupa simpan nomor ini dengan nama *KONSULTASI SYARIAH* agar bisa mendapatkan broadcast whatsapp dan tidak terlewat. Karena _jika nomor ini tidak disave di daftar kontak di smartphone Anda, maka akan tidak bisa mendapatkan broadcast._

Konsultasi Syariah Ketentuan Fiqih Dan Undang Undang Yang Harus Kita Taat Jika Kita Mengadopsi/Mengangkat Anak Temuan Laqith Majhul Nasab

๐ŸŽ๐ŸŽ๐ŸŽ๐ŸŽ๐ŸŽ๐ŸŽ๐ŸŽ๐ŸŽ๐ŸŽ๐ŸŽ๐ŸŽ๐ŸŽ๐ŸŽ๐ŸŽ

๐Ÿ‡ฐโ€Œ๐Ÿ‡ชโ€Œ๐Ÿ‡นโ€Œ๐Ÿ‡ชโ€Œ๐Ÿ‡ณโ€Œ๐Ÿ‡นโ€Œ๐Ÿ‡บโ€Œ๐Ÿ‡ฆโ€Œ๐Ÿ‡ณโ€Œ
๐Ÿ‡ฆโ€Œ๐Ÿ‡ฉโ€Œ๐Ÿ‡ดโ€Œ๐Ÿ‡ตโ€Œ๐Ÿ‡ธโ€Œ๐Ÿ‡ฎโ€Œ ๐Ÿ‡ฆโ€Œ๐Ÿ‡ณโ€Œ๐Ÿ‡ฆโ€Œ๐Ÿ‡ฐโ€Œ
๐Ÿ‡นโ€Œ๐Ÿ‡ชโ€Œ๐Ÿ‡ฒโ€Œ๐Ÿ‡บโ€Œ๐Ÿ‡ฆโ€Œ๐Ÿ‡ณโ€Œ ๐Ÿ‡ฑโ€Œ๐Ÿ‡ฆโ€Œ๐Ÿ‡ถโ€Œ๐Ÿ‡ฎโ€Œ๐Ÿ‡นโ€Œ๐Ÿ‡ญโ€Œ
๐Ÿ‡ฒโ€Œ๐Ÿ‡ฆโ€Œ๐Ÿ‡ฏโ€Œ๐Ÿ‡ญโ€Œ๐Ÿ‡บโ€Œ๐Ÿ‡ฑโ€Œ ๐Ÿ‡ณโ€Œ๐Ÿ‡ฆโ€Œ๐Ÿ‡ธโ€Œ๐Ÿ‡ฆโ€Œ๐Ÿ‡งโ€Œ

๐ŸŽ๐ŸŽ๐ŸŽ๐ŸŽ๐ŸŽ๐ŸŽ๐ŸŽ๐ŸŽ๐ŸŽ๐ŸŽ๐ŸŽ๐ŸŽ๐ŸŽ๐ŸŽ

#โƒฃ #broadcastquantumfiqih
No.: KS/10/XII/QUFI
Topik: 1โƒฃ _Konsultasi Syariah_
Rubrik: _quantumfiqihakhlaq_

๐Ÿ‡งโ€Œ๐Ÿ‡จโ€Œ๐Ÿ‡ถโ€Œ๐Ÿ‡บโ€Œ๐Ÿ‡ซโ€Œ๐Ÿ‡ฎโ€Œ

Konsultasi Syariah *275 – Ketentuan Adopsi Anak Temuan (Laqith) Majhul Nasab*
โž–โž–โž–โž–โž–โž–โž–โž–โž–โž–โž–โž–โž–โž–
_Pertanyaan_
Assalamualaikum,
๐Ÿ“‚ ustadz, saya dan istri sepakat untuk mengadopsi anak dari rumah sakit. Tapi saya ragu, apakah anak zina atau anak baik2. Karena bisa jadi itu anak temuan dan tidak diketahui siapa orang tuanya. Muslim atau bukan. Bagaimana sebaiknya? Mengingat istri saya masih sangat terpukul dengan wafatnya putri kami yang baru usia beberapa tahun. Terimakasih sebelumnya.

๐Ÿ“ Ditanyakan oleh Bapak *S* (+62 852-5567-ZZZZ) dari Malang pada _25 Nopember 2018_

โž–โž–โž–โž–โž–โž–โž–โž–โž–โž–โž–โž–โž–โž–
_Jawaban_
Wa’alaikumussalam.
๐Ÿ” Bapak, terimakasih atas pertanyaannya. Mohon maaf sudah satu bulan baru kami jawab. Kami harus mempelajari ketentuan fiqih, kaitannya dengan berbagai hal, dan hukum2 yang berlaku di Negara kita.

๐ŸŸ Sampai-sampai, beberapa hari lalu, kami suruh mahasiswi bimbingan kami untuk menyusun skripsi dengan tema ini. Sebab soal adopsi itu bukan soal ringan, dan efeknya sampai si anak adopsi mau menikah atau urusan warisan.

๐Ÿฉ Baiklah, Islam adalah agama yang amat sangat peduli dengan anak yatim dan dhua’fa. Lebih dari itu Islam juga sangat mendorong umatnya untuk memberikan simpati dan empati kepada anak terlantar. Anak terlantar yang paling butuh perhatian adalah anak temuan atau laqith. Bukan fenomena zaman modern atau kontemporer, justru anak temuan sudah ada di zaman klasik.

Read the rest of this entry

Hukum Fiqih Tentang Menjawab Ucapan Salam Dari Orang Lain Yang Mendatangi Kita Sementara Kita Sedang Shalat Sunnah

BCQUFI KONSUL GRATIS

 

โ›บโ›บโ›บโ›บโ›บโ›บโ›บโ›บโ›บโ›บโ›บโ›บโ›บโ›บ

๐Ÿ‡ฒโ€Œ๐Ÿ‡ชโ€Œ๐Ÿ‡ณโ€Œ๐Ÿ‡ฏโ€Œ๐Ÿ‡ฆโ€Œ๐Ÿ‡ผโ€Œ๐Ÿ‡ฆโ€Œ๐Ÿ‡งโ€Œย ๐Ÿ‡ธโ€Œ๐Ÿ‡ฆโ€Œ๐Ÿ‡ฑโ€Œ๐Ÿ‡ฆโ€Œ๐Ÿ‡ฒโ€Œ
๐Ÿ‡ธโ€Œ๐Ÿ‡ฆโ€Œ๐Ÿ‡ฆโ€Œ๐Ÿ‡นโ€Œย ๐Ÿ‡ธโ€Œ๐Ÿ‡ญโ€Œ๐Ÿ‡ฆโ€Œ๐Ÿ‡ฑโ€Œ๐Ÿ‡ฆโ€Œ๐Ÿ‡นโ€Œย ๐Ÿ‡ธโ€Œ๐Ÿ‡บโ€Œ๐Ÿ‡ณโ€Œ๐Ÿ‡ณโ€Œ๐Ÿ‡ฆโ€Œ๐Ÿ‡ญโ€Œ

โ›บโ›บโ›บโ›บโ›บโ›บโ›บโ›บโ›บโ›บโ›บโ›บโ›บโ›บ

No. 15/DES./2018/INT.-EKS./KPS
Perihal: Salam Dalam Shalat
Sifat: Wawasan
Tujuan: Member Nonmember

*MENJAWAB SALAM SAAT SHALAT SUNNAH*

๐Ÿ“œ Dari Jabir Radhiyallahu โ€˜anhu ,
ุฃูŽู†ู‘ูŽู‡ู ู‚ูŽุงู„ูŽ ุฅูู†ู‘ูŽ ุฑูŽุณููˆู„ูŽ ุงู„ู„ู‘ูŽู‡ู ุตูŽู„ู‘ูŽู‰ ุงู„ู„ู‘ูŽู‡ู ุนูŽู„ูŽูŠู’ู‡ู ูˆูŽุณูŽู„ู‘ูŽู…ูŽ ุจูŽุนูŽุซูŽู†ููŠ ู„ูุญูŽุงุฌูŽุฉู ุซูู…ู‘ูŽ ุฃูŽุฏู’ุฑูŽูƒู’ุชูู‡ู ูˆูŽู‡ููˆูŽ ูŠูŽุณููŠุฑู ู‚ูŽุงู„ูŽ ู‚ูุชูŽูŠู’ุจูŽุฉู ูŠูุตูŽู„ู‘ููŠ ููŽุณูŽู„ู‘ูŽู…ู’ุชู ุนูŽู„ูŽูŠู’ู‡ู ููŽุฃูŽุดูŽุงุฑูŽ ุฅูู„ูŽูŠู‘ูŽ ููŽู„ูŽู…ู‘ูŽุง ููŽุฑูŽุบูŽ ุฏูŽุนูŽุงู†ููŠ ููŽู‚ูŽุงู„ูŽ ุฅูู†ู‘ูŽูƒูŽ ุณูŽู„ู‘ูŽู…ู’ุชูŽ ุขู†ููู‹ุง ูˆูŽุฃูŽู†ูŽุง ุฃูุตูŽู„ู‘ููŠ ูˆูŽู‡ููˆูŽ ู…ููˆูŽุฌู‘ูู‡ูŒ ุญููŠู†ูŽุฆูุฐู ู‚ูุจูŽู„ูŽ ุงู„ู’ู…ูŽุดู’ุฑูู‚ู
(Jabir) berkata, Rasulullah Shallallahu โ€˜alaihi wa sallam mengutusku untuk satu keperluan, kemudian aku mendapatkan beliau sedang berkegiatan (Quthaibah berkata, โ€œSedang shalatโ€), lalu aku ucapkan salam kepadanya. Beliau memberikan isyarat kepadaku. Ketika selesai shalat, beliau memanggilku sambil bersabda, _โ€Engkau tadi mengucapkan salam, sementara aku sedang shalat.โ€_ Ketika itu beliau shalat menghadap ke timur (Baitul Maqdis). *[Shahih Muslim]*

๐ŸŒน Peristiwa ini terjadi di Madinah, beberapa bulan sebelum arah qiblat dialihkan ke Ka’bah. Terjadi saat Masjid Nabawi sudah dibangun namun Nabi melakukan shalat ini bukan di Masjid Nabawi.

ุนูŽู†ู’ ุฌูŽุงุจูุฑู ู‚ูŽุงู„ูŽ ุฃูŽุฑู’ุณูŽู„ูŽู†ููŠ ุฑูŽุณููˆู„ู ุงู„ู„ู‘ูŽู‡ู ุตูŽู„ู‘ูŽู‰ ุงู„ู„ู‘ูŽู‡ู ุนูŽู„ูŽูŠู’ู‡ู ูˆูŽุณูŽู„ู‘ูŽู…ูŽ ูˆูŽู‡ููˆูŽ ู…ูู†ู’ุทูŽู„ูู‚ูŒ ุฅูู„ูŽู‰ ุจูŽู†ููŠ ุงู„ู’ู…ูุตู’ุทูŽู„ูู‚ู ููŽุฃูŽุชูŽูŠู’ุชูู‡ู ูˆูŽู‡ููˆูŽ ูŠูุตูŽู„ู‘ููŠ ุนูŽู„ูŽู‰ ุจูŽุนููŠุฑูู‡ู ููŽูƒูŽู„ู‘ูŽู…ู’ุชูู‡ู ููŽู‚ูŽุงู„ูŽ ู„ููŠ ุจููŠูŽุฏูู‡ู ู‡ูŽูƒูŽุฐูŽุง ุซูู…ู‘ูŽ ูƒูŽู„ู‘ูŽู…ู’ุชูู‡ู ููŽู‚ูŽุงู„ูŽ ู„ููŠ ู‡ูŽูƒูŽุฐูŽุง ูˆูŽุฃูŽู†ูŽุง ุฃูŽุณู’ู…ูŽุนูู‡ู ูŠูŽู‚ู’ุฑูŽุฃู ูŠููˆู…ูุฆู ุจูุฑูŽุฃู’ุณูู‡ู ููŽู„ูŽู…ู‘ูŽุง ููŽุฑูŽุบูŽ ู‚ูŽุงู„ูŽ ู…ูŽุง ููŽุนูŽู„ู’ุชูŽ ูููŠ ุงู„ู‘ูŽุฐููŠ ุฃูŽุฑู’ุณูŽู„ู’ุชููƒูŽ ู„ูŽู‡ู ููŽุฅูู†ู‘ูŽู‡ู ู„ูŽู…ู’ ูŠูŽู…ู’ู†ูŽุนู’ู†ููŠ ุฃูŽู†ู’ ุฃููƒูŽู„ู‘ูู…ูŽูƒูŽ ุฅูู„ู‘ูŽุง ุฃูŽู†ู‘ููŠ ูƒูู†ู’ุชู ุฃูุตูŽู„ู‘ููŠ
๐Ÿ“œ Diriwayatkan dari Jabir Radhiyallahu โ€˜anhu, dia berkata, โ€œAku diutus oleh Rasulullah Shallallahu โ€˜alaihi wa sallam ke Bani Musthaliq. Lalu (Setelah selesai tugas-pent) aku menemui beliau. Sedangkan beliau sedang melaksanakan shalat di atas untanya, lalu kuajak beliau berbicara. Beliau memberikan isyarat dengan tangannya. Kemudian aku katakan lagi kepada beliau. Beliau memberikan isyarat lagi dengan kepalanya, sementara aku masih bisa mendengar bacaan beliau.โ€ Ketika selesai melaksanakan shalat, beliau berkata, _โ€œApa yang telah engkau lakukan dengan tugasmu? Sesungguhnya tidak ada yang menghalangiku untuk berbicara denganmu, kecuali shalatku.”_ *[Shahih Muslim]*

Read the rest of this entry